Beberapa teman menanyakan bagaimana cara membuat gigi lebih putih. Memang untuk menunjang penampilan, gigi yang terlihat lebih putih diidam-idamkan karena bisa meningkatkan percaya diri dan bebas tersenyum selebar mungkin (jangan kelebaran kali ya..) dan banyak juga yang akhirnya berkonsultasi ke dokter gigi dan minta agar giginya dibuat lebih putih dari gigi aslinya.
Mungkin ada yang heran, kenapa giginya berubah warna? Perubahan warna gigi terjadi karena 2 faktor yaitu faktor intrinsik dan ekstrinsik. Faktor intrinsik misalnya adalah genetik, adanya kelainan herediter, obat-obatan seperti antibiotik, matinya saraf gigi. Sedangkan faktor ekstrinsik antara lain adalah konsumsi makanan atau minuman yang bisa merubah warna seperti teh, kopi; kebiasaanmerokok, dsb. Jadi banyak hal yang bisa menyebabkan perubahan warna gigi.
Bisakah diputihkan? Bisa saja.. walaupun tergantung dari kasusnya juga. Teknik yang akhir2 ini sedang ngetrend adalah teknik bleaching. Teknik bleaching ini ada ...
Bila anda memperhatikan dengan baik, mungkin saja terlihat lapisan keras berwarna kekuningan atau kehitaman di permukaan gigi anda. Lapisan ini disebut karang gigi. Selain dapat mengganggu penampilan anda saat tersenyum, karang gigi juga dapat mengganggu kesehatan gigi dan sekitarnya . Menurut drg Irene Sukardi, Sp Perio, salah seorang staf pengajar Departemen Periodonsia FKG UI, karang gigi berasal dari plak yang bercampur dengan zat kapur pada ludah sehingga lama-kelamaan akan mengendap di permukaan gigi. Bagaimana proses terbentuknya? “Setelah kita menyikat gigi, pada permukaan gigi akan terbentuk lapisan bening dan tipis yang disebut pelikel. Pelikel ini belum ditumbuhi kuman. Apabila pelikel sudah ditumbuhi kuman disebutlah dengan plak. Plak yang dibiarkan, lama kelamaan akan terkalsifikasi (berikatan dengan kalsium) dan mengeras sehingga menjadi karang gigi,” jelas Irene. Karang gigi menyebabkan permukaan gigi menjadi kasar dan menjadi tempat menempelnya plak kembali sehingga kel...
Kaki sehat dan indah. Tidakkah Anda menginginkannya? Sayangnya, dibandingkan bagian tubuh lain, kaki memang sering diabaikan. Kaki yang sehat adalah kaki yang bersih, mulus dan bercahaya. Tidak kering, pecah-pecah apalagi bau dan berjamur. Namun karena ketakpedulian kita, berbagai masalah dapat timbul pada kaki. Berikut adalah masalah-masalah yang sering ditemui pada kaki dan cara mengatasinya. Tumit pecah-pecah Kulit kaki yang pecah-pecah bisa menimbulkan rasa nyeri saat berjalan jauh. Aktivitas dan penampilan Anda pasti terganggu. Penyebab tumit pecah-pecah/mengelupas cukup banyak. Bisa karena terkena bahan kimia (misalnya detergen), penggunaan alas kaki terbuka di bagian tumit dalam waktu lama, bisa juga oleh jamur akibat kelembaban tinggi, karena memang kulit terlalu kering, alas kaki dengan hak yang terlalu keras atau terlalu sering bertelanjang kaki di atas lantai keramik atau semen. Cara mengatasinya gosoklah bagian yang pecah-pecah tersebut dengan alat penghalus telapak kaki (...
Comments
industri desain grafis seperti desain cover, desain brosur, dan jasa desain kayanya akan lebih banyak dibandingkan tahun-tahun kemarin.